malam ini begitu sepi, tiada rasa, tiada jiwa
langitpun begitu gelap, hotam, menutupi dunia
bintang datang untuk menyinari dan mewarnainya
secercah cahaya memberi harapan bagi semua
kecil, namun memberikan keindahan, karena pancaran sinarnya
bertaburan, berkelap kelip, sahut menyahut.
Ia bukanlah matahari yang menjadi pusat penyinaran bumi disiang hari.
Bukan juga rembulan, besar mudah terlihat
bukan tidak ingin, bintang seperti rembulan.
namun ia merendahkan hatiny, tak perlu besar namun ia lah secercah harapan
selayaknya bintang harapan itu teruslah ada.
mereka terus bersina, tiada meredup sekalipun.
namun terkadang kitalah yang menghalanginy, membuatnya seolah meredup.
lihat langit jakarta!
bila kit asedikit punya keinginan utnuk terus menanjak, berada di atas, menaklukkan atap2 penghalang.
PASTI! PASTI! harapan itu akan terlihat jelas menyinari kita.
sebagaimana bintang yang bersinar dengan indahnya menyambut kita dari atas sana.
270710
Pages
Blog Archive
-
►
2013
(1)
- ► October 2013 (1)
-
►
2012
(6)
- ► September 2012 (1)
- ► August 2012 (1)
- ► January 2012 (1)
-
►
2011
(33)
- ► December 2011 (1)
- ► November 2011 (2)
- ► October 2011 (2)
- ► September 2011 (1)
- ► August 2011 (14)
- ► March 2011 (9)
-
▼
2010
(10)
- ► December 2010 (1)
- ► November 2010 (1)
- ► September 2010 (1)
-
►
2009
(4)
- ► December 2009 (1)
- ► November 2009 (3)
0 comments :
Post a Comment